MEDIA MATA BIND Banyuwangi -- Tragedi dilapas 2a Tangerang Banten yang memakan 41 korban meninggal membuat aliansi masyarakat peduli Banyuwangi yang dimotori Ir H Eko sukartono salasa 14/9 lakukan audensi ke lapas 2a Banyuwangi dalam rangka memberikan dukungan terkait wacana kalapas 2a Wahyu hendarto imd.ip SH.MH ingin segera mendirikan lapas baru khusus narkotika di tanah hibah dari pemerintah daerah Banyuwangi yang beberapa waktu lalu sudah diserah terimakan sertifikat tanah oleh badan pertanahan Nasional (BPN) Banyuwangi.
Guna mengatasi over loud kapasitas dan kondisi bangunan yang merupakan peninggalan belanda yang dibangun sekitar tahun 1917. serta minimnya lapas khusus narkotika dijawa timur yang kini hanya ada di pamekasan,kepala lembaga pemasyarakatan 2a Banyuwangi Wahyu Hindarto amd.IP.,SH.MH dalam keteranganya mengatakan," saat ini Banyuwangi berkatagori wilayah zona merah dalam peredaran narkoba dan kini sudah hampir 70% penghuni lapas 2a Banyuwangi merupakan narapidana penyalahgunaan narkoba , Dengan dibangunnya lapas khusus Narkotika, diharapkan kedepannya bisa mengurangi peredaran narkoba yang ada diwilayah kabupaten banyuwangi jelas Wahyu Hindarto.
Koordinator aliansi masyarakat peduli Banyuwangi diakhir acara pertemuan singkat dengan Kalapas 2a Banyuwangi dalam keteranganya mengatakan," persoalan overloud kapasitas yang hingga kini belum bisa terselesaikan diharapkan dengan dibangunnya lapas khusus narkotika dilahan hibah pemberian dari pemerintah daerah kedepannya bisa mengurangi persoalan overloud kapasitas yang kini menjadi persoalan urgent yang mana seharusnya daya tampung 260 saat ini dihuni 986 jelas mbah Eko sukartono .
Usai pertemuan dengan kalapas 2a banyuwangi ALIANSI PEDULI BANYUWANGI berencana kirim surat dalam bentuk provosal ke MENKUHAM dan DPR RI komisi 3 agar keinginanan lapas banyuwangi dan masyarakan ada pembangunan lapas baru khusus Narkotika terang Mbah Eko.
(wir)
Posting Komentar
MEDIA MATA BIND