Disnaker Karawang Lambat Sikapi PT AJS Yang Diketahui Tak Miliki Izin Sejak 2020 ?? Bupati karawang harus ambil sikap

MEDIA MATA BIND SUMENEP - Tradisi Jamasan Pusaka atau disebut juga siraman pusaka merupakan upacara atau ritual untuk pembersihan dan penyucian benda pusaka yang dilakukan secara turun temurun. Tradisi Jamasan Pusaka juga merupakan warisan budaya yang berharga, bertujuan untuk menjaga kelestarian nilai-nilai budaya leluhur. 

Dalam acara Jamasan Pusaka Desa Aengtongtong dan Pusaka Keraton Sumenep tahun 2024, dilakukan prosesi dengan menggunakan air tujuh sumur, Do'a Jamasan, dan kalungan rangkaian bunga melati.

Dalam rangka Jamasan Pusaka Aengtongtong dan Keraton Sumenep Tahun 2024, Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso, S.H.,S.I.K.,M.H menghadiri tradisi dan budaya Jamasan Pusaka di Desa Aengtongtong Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep Jawa Timur. Senin (15/7/2024)

Bupati Sumenep DR. Achmad Fauzi Wongsojudo,S.H.,M.H menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara Jamasan Pusaka Desa Aengtongtong dan Pusaka Keraton Sumenep tahun 2024.

"Tradisi Jamasan Pusaka ini dapat terus dilestarikan sebagai warisan budaya yang berharga," ujarnya.

Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso menyampaikan komitmennya untuk menjaga dan melestarikan budaya dan tradisi di Sumenep. 

"Acara ini dapat menjadi sarana untuk memperkuat persatuan dan kesatuan masyarakat," harapnya.

Menurut Kapolres Sumenep, acara Jamasan Pusaka Aengtongtong dan Pusaka Keraton Sumenep tahun 2024, merupakan bukti nyata bahwa tradisi dan budaya masih lestari di Sumenep. 

"Acara ini juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus menjaga dan melestarikan warisan budaya bangsa," imbuhnya.

Diketahui bersama, acara Jamasan Pusaka Desa Aengtongtong dan Pusaka Keraton Sumenep tahun 2024 mendapat sambutan yang antusias dari masyarakat Desa Aengtongtong dan sekitarnya.

Selain prosesi Jamasan Pusaka, acara juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan lainnya, seperti pemberian santunan kepada anak yatim, penyerahan bantuan kepada pengajian Keris, ramah tamah, dan bursa atau lelang pusaka.

Hadir dalam acara tersebut, berbagai pejabat penting diantaranya; Bupati Sumenep DR. Achmad Fauzi Wongsojudo., S.H.,M.H. Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso, S.H.,S.I.K.,M.M. Dandim 0827 Sumenep Letkol Inf Yoyok Wahyudi, S.I.P.,M.Han. Kajari Sumenep Sigit Waseso, S.H.,M.H. Ketua PN Sumenep Yuli Purnomosidi, S.H.,M.H. Dan tamu undangan lainnya.

(Ong)