MEDIA MATA BIND Ketapang Kalbar, - berdasarkan hasil investigasi awak Media dilapangan,04-05-2023 puluhan unit mobil dan ratusan warga kecamatan sandai dan ulu sungai ikut mengantri di SPBU kecamatan sandai kabupaten Ketapang
beberapa warga menyampaikan kepada awak media.bahwa BBM saat ini sangat sulit di dapat kn di kenakan sistem pembelian nya harus mengantri Kana ada peraturan baru ini harus memakai sistem barkod sehingga masyarakat saat ini sangat sulit untuk mendapatkan BBM.
apa lagi kami yang dari kecamatan hulu sungai banyak menganakan motor air berupa mesin sepit dan mesin dumpang
Sedangkan dari hasil 1kali antrian tersebut tidak cukup untuk perjalanan kami yang ber kediaman di pedalaman khusus nya wilayah kecamatan hulu sungai kabupaten Ketapang.
tambah Dari salah satu warga hulu sungai bapak Dedi warga desa benua kerio juga menyatakan keluhkan nya terkait kelangkaan BBM ini
Membuat sulit masyarakat karena harga eceran makin tinggi ditambah kita di daerah hulu sungai ini belum memiliki spbu menjadi semakin berat lah yang dulunya aja udah tinggi apalagi sekarang,
jadi harapan Bapak dedi warga hulu sungai sebagai berharap kepada pemerintah agar memberikan kebijakan agar kami masyarakat hulu sungai bisa mendapatkan BBM dengan lancar tanpa harus melakukan antrian berhari hari.cetus Dedi warga hulu sungai.
tambah lagi beberapa warga kecamatan sandai juga keluhkan betapa sulit nya untuk mendapatkan BBM sehingga melakukan antrian panjang.yag terkadang kala hingga tidak masuk kerja.tadak melakukan aktivitas lain nya di karenakan ingin memiliki BBM karena untuk mendapatkan BBM tersebut harus mengantri Berjam jam.
jadi harapan dari beberapa orang yang ikut mengantri.berhara ada kebijakan dari pemerintah pusat.vropinsi dan pemerintahan kabupaten agar memberikan kebijakan dan selusi agar masyarakat mendapatkan BBM dengan mudah dan lancar.
Red:supli.
إرسال تعليق
MEDIA MATA BIND