Polemik Akun Fufufafa di Media Sosial, Ini Komentar INSIGHT


MEDIA MATA BIND JAKARTA ,- Direktur Institut Studi Inovatif Generasi & Humanitas Terpadu (INSIGHT), Dede Rosyadi mengingatkan semua pihak, untuk tidak ambil pusing dengan polemik akun Fufufafa.

Pasalnya, akun tersebut diduga sengaja digulirkan oleh pihak yang sakit hati untuk menganggu stabilitas politik menjelang pelantikan Prabowo-Gibran menjadi Presiden dan Wakil Presiden.

"Sekarang semua sudah cerdas, saatnya bersatu dan terus berupaya bagaimana membangun Bangsa ini lebih baik ke depan sehingga sampai pada tujuan Indonesia emas," ujar Deros sapaan akrab Dede Rosyadi kepada awak media, Selasa (17/9/2024).

Lebih jauh Deros menekankan, apabila upaya untuk menegakkan keadilan ataupun hal terkaitnya benar-benar murni maka perihal tersebut telah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya.

"Jadi kalau sekarang baru dibongkar-bongkar itu namanya mau mengadu domba. Kondisinya sekarang sedang baik-baik saja. Harusnya, kalau merasa ini merugikan ya ditempuh jalur hukum bukan berpolemik di media sosial," tandas Deros.

Sekedar informasi, belakangan ini media sosial dihebohkan dengan akun X lawas yang diduga milik Gibran Rakabuming Raka. Yang menjadi perhatian, akun tersebut kerap sindir Prabowo Subianto dengan komentar nyinyir.

Kabar mengenai akun diduga milik Gibran itu berawal dari cuitan akun X, @_mardial_. Dalam cuitannya, akun tersebut mengungkap nama akun X lama yang diduga milik Gibran. Hal ini kemudian memantik beragam komentar.

Bahkan teranyar datang seruan perlawanan disampaikan pendiri Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab terhadap upaya adu domba penguasa terhadap umat Islam.

Salah satu yang disinggung Habib Rizieq adalah fufufafa, akun Kaskus penebar ujaran kebencian yang belakangan diduga milik Gibran Rakabuming Raka.

“Fufufafa, bapaknya, aminah, adiknya. Itu yang kita ganyang habis-habisan. Betul,?” seru habib Rizieq sembari menggebrak meja saat peringatan Maulid Akbar Nabi Muhammad SAW di Jalan Raya Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta, Senin dini hari (16/9).

Red/riyan

Post a Comment

MEDIA MATA BIND

أحدث أقدم